Banyak Tarif Naik Tahun Depan, Liburan ke Paris Jadi Makin Mahal

Jika kamu pernah berkunjung ke Paris, Perancis, belum lengkap rasanya apabila tidak singgah ke Museum Louvre. Selain Menara Eiffel, Museum Louvre jadi destinasi wisata yang banyak diminati turis.

Museum Louvre menyimpan puluhan ribu karya seni terkenal di antaranya lukisan karya Leonardo Da Vinci, "Mona Lisa". Tapi, turis kini harus mulai berhitung sebelum mengunjungi Museum Louvre.

Sebab, museum yang juga rumah bagi beberapa karya seni paling populer sepanjang masa ini akan menaikkan biaya masuknya. Adalah pemerintah Perancis yang menetapkan kenaikan biaya masuk dasar Louvre sebesar 29 persen mulai tahun depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dikutip OnManorama, dalam sebuah pernyataan, pengelola Museum Louvre pada Jumat (8/12) mengungkapkan bahwa biaya masuk akan naik pada Januari 2024 menjadi 22 euro atau sekitar Rp370 ribu dari sebelumnya 17 euro atau setara Rp286 ribu.

Ini merupakan kenaikan harga pertama sejak tahun 2017. Pihak Louvre mengatakan tarif yang lebih tinggi akan membantu mereka mengatasi biaya energi yang lebih tinggi dan mendanai akses masuk gratis bagi orang-orang tertentu seperti mereka yang berusia di bawah 18 tahun, guru, dan jurnalis.

Pernyataan itu tidak menyebut soal Olimpiade 2024, di mana Paris jadi tuan rumah. Namun, kenaikan harga Louvre diperkirakan bertepatan dengan kenaikan biaya lainnya di Paris seiring persiapan kota tersebut menjadi tuan rumah Olimpiade 2024.

Harga tiket metro Paris akan naik hampir dua kali lipat selama Olimpiade, yang dimulai pada 26 Juli tahun depan. Pengunjung yang menuju Paris musim panas mendatang juga menghadapi masalah akomodasi yang besar di tengah melonjaknya harga hotel dan aturan ketat terhadap penyewaan apartemen wisata.

Sebuah laporan oleh Kantor Pariwisata Paris menunjukkan bahwa harga hotel diperkirakan bakal naik lebih dari 300 persen antara tahun 2023.