Veganuary: Melawan Toxicnya 'Daging itu Maskulin'
Bulan Januari jadi momen yang tepat buat Anda yang ingin mencoba jadi vegan.
Veganuary merupakan kampanye untuk mengajak masyarakat mulai menjalani pola makan berbasis nabati atau vegan di awal tahun.
Data dari Veganuary, lembaga nonprofit di Inggris yang bernama sama dengan kampanye tersebut, mengungkapkan bahwa ada peningkatan jumlah orang yang ingin bergabung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya saja mengajak orang, khususnya pria untuk menjadi vegan tampaknya jadi sebuah problematika tersendiri.
Mengatasi anggapan "daging itu jantan" merupakan tantangan yang lebih besar.
Dari 1,3 persen populasi Inggris yang menyatakan diri mereka sebagai vegan, hanya sekitar 37 persen yang merupakan laki-laki, menurut The Vegan Society.
"(Ada anggapan) Anda lebih mungkin menjadi vegan jika Anda seorang wanita," kata Maisie Stedman, media officer dari The Vegan Society yang berbasis di Inggris, dikutip dari dw.
"Dan kami pikir hal ini ada hubungannya dengan stereotip yang ada mengenai apa artinya menjadi seorang pria dan apa artinya makan daging."
Gagasan mengenai daging sebagai hal yang jantan memiliki akar budaya yang dalam dan keras kepala dan tercermin dalam segala hal, mulai dari budaya pop, pemasaran makanan, hingga bahasa itu sendiri.
Sebuah penelitian menemukan bahwa dalam bahasa dengan kata benda berdasarkan gender, kata-kata yang berhubungan dengan daging lebih sering menggunakan kata laki-laki.
"Saya pikir di mana pun Anda tinggal di belahan bumi utara...kita menghubungkan daging dengan maskulinitas," kata Isaias Hernandez, pendidik lingkungan hidup yang berbasis di Amerika Serikat.
"Dan hal ini memperkuat pola pikir patriarki dalam mendominasi bumi."
Lihat Juga :![]() |
The Vegan Society baru-baru ini melakukan penelitian mengenai sikap terhadap pola makan vegan untuk menggandeng lebih banyak pria dalam hal ini.
Mereka menemukan bahwa meskipun 41 persen pria non-vegan di Inggris mengatakan bahwa mereka tertarik untuk menjadi vegan, hambatan utamanya adalah adanya stigma sosial atau cemoohan dari teman dan keluarga - dimana pola makan vegan sering dianggap "feminin".
Bukan cuma itu, julukan soy boy, juga bakal menempel. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan laki-laki yang dianggap lemah.
(chs)下一篇:Jangan Pakai 3 Ikan Ini untuk MPASI Jika Tak Ingin Si Kecil Sakit
相关文章:
- Jadi Trending Topic di Media Sosial, Apa Itu Songong?
- Klaim Sekarang! Ada 3 Link DANA Kaget Hari Ini Dalam Tulisan Ini
- PM Tiongkok Li Qian akan Berkunjung ke Indonesia, Temui Prabowo Besok
- FKHD Mediasi Internal IPPAT Soal Hasil Kongres VII
- Tak Perlu Jijik, Ini 5 Cara Hilangkan Permen Karet yang Nempel di Baju
- 7 Herbal Ini Ampuh Atasi Asam Lambung, Wajib Dicoba
- KPK Temukan Indikasi Perubahan Tata Ruang Agar Izin Meikarta Terbit
- Kota di Spanyol Larang Hotel Baru, Warganya Muak dengan Wisatawan
- Seperti Apa Jembatan Kaca yang Aman Untuk Wahana Wisata?
- Tak Bayar Pajak Rp4,4 Miliar, Perusahaan ini Dipasang Plang
相关推荐:
- Berapa Waktu Ideal Menyuapi Makan Anak di Masa MPASI?
- Jokowi Tantang AHY Selesaikan 3 Masalah Agraria, Menteri ATR: Mudah
- Kota di Spanyol Larang Hotel Baru, Warganya Muak dengan Wisatawan
- TPPO Mahasiswa Modus Magang ke Jerman Dibongkar Bareskrim
- Apa Saja Kebiasaan Nia Ramadhani hingga Sukses Pangkas BB 28 Kg?
- 5 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Darah Tinggi
- Rekomendasi Destinasi Wisata 2024, biar Liburan Kamu Gak Itu
- VIDEO: 'Surga' Pencinta Ramen di Museum Ramen Shin
- Alhamdulillah Cair! Lansia Dapat Saldo Dana Bansos Rp 600 Ribu, Cek Rekening!
- Trump Desak Apple dan Samsung Produksi di AS, Ancam Tarif 25% untuk iPhone Impor
- 7 Barang yang Tak Boleh Disimpan di Atas Kulkas
- Rahasia Dapatkan DANA Kaget Tiap Hari: Ikuti Cara Ini biar Banjir Cuan
- 5 Warna Rambut yang Bakal Tren di 2024, Warna Dasar Cokelat
- FOTO: Warna
- Tata Cara Diet Rendah Garam untuk Penderita Tekanan Darah Tinggi
- 7 Cara Asah Otak Agar Ingatan Makin Tajam dan Cerdas
- Wamen PUPR Diperiksa 6 Jam di Kejagung, Terkait Proyek Rumah Pejuang yang Ambrol
- Kenaikan PPN 12 Persen Tetap Terjadi, Sosiolog Singgung Inkonsistensi Prabowo
- Menkes Beri Penghargaan ke Almarhumah Dokter Aulia PPDS Anestesi Undip Korban Bullying
- Malam Tahun Baru 2024, KRL, MRT, TransJ Beroperasi Sampai Jam 2 Pagi