Gerak Cepat, 1.164 Kader Partai Golkar Disiapkan Untuk Pilkada 2024
JAKARTA,quickqios版本 DISWAY.ID- Kontestasi pemilihan kepala daerah pada November 2024 mendatang dipersiapkan matang oleh Partai Golkar.
Sebanyak 1.164 calon kepala daerah dari Partai Golkar menghadiri acara pengarahan langsung dari Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu, 6 April 2024.
BACA JUGA:Bobby Nasution Hadiri Pertemuan Bakal Calon Kepala Daerah Partai Golkar, Resmi Jadi Kader?
BACA JUGA:Pecah Telor! Raih 2 Kursi DPRD, Golkar Jakarta Selatan Syukuran dan Santunan Anak Yatim
"Hari ini Partai Golkar mengadakan pertemuan dengan calon-calon kepala daerah yang telah mendapatkan surat penugasan," ujar Airlangga Hartarto kepada awak media.
Dia pun menjelaskan bahwa acara tersebut dilakukan untuk memberikan pembekala kepada para bakal calon kepala daerah dari Partai Golkar sekaligus persiapan menuju Pilkada pada November 2024 nanti.
"Di pertemuan tadi, kami meminta persiapan soal schedule dan tahapan-tahapan yang akan dilakukan Partai Golkar, termasuk tahapan-tahapan menuju Pilkada di Bulan November," kata Airlangga Hartarto.
BACA JUGA:Sukses Pilpres dan Pileg, Target Golkar DKI Jakarta Selanjutnya Usung Zaki sebagai Gubernur
BACA JUGA:Santer Disebut Mau Rebut Jabatan Ketum PDIP, Jokowi Berkelakar: Bukan Golkar?
Selain itu, kata Airlangga, pihaknya juga sudah memberikan tugas kepada seluruh calon yang hadir untuk melakukan sosialisasi dari sekarang kepada masyarakat.
Adapun dari tugas itu, nantinya mereka akan dievaluasi yang dilakukan secara berjenjang, di mulai pada Mei 2024 mendatang.
Evaluasi ini dilakukan oleh pihaknya, khususnya dibeberapa daerah yang mana calonnya terdapat lebih dari satu nama bakal calon kepala daerah dari Partai Golkar.
"Nama itu nantinya akan dikerucutkan dalam tiga kali survei ke depan, salah satunya survei awal bulan Mei, ada di bulan Juli dan bulan Agustus," kata Airlangga Hartarto.
BACA JUGA:DPD Golkar DKI Jawab Kemungkinan Bakal Duet dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Begini Analisanya
- 1
- 2
- »
下一篇:Tak Ada 'Babak' Tambahan, Minggu Depan Nasib Jokdri Diputuskan
相关文章:
- Kerugian Rp63 Triliun Gegara Kuota Hangus? Ini Kata ATSI
- BYD Terancam Diblokir oleh Kementerian Komdigi Pemerintah Indonesia
- FOTO: Melihat Festival Ikan Bandeng di Rawa Belong
- Mulai 2026, OJK Wajibkan Pelaku Aset Kripto Laporkan Keuangan Tahunan
- Bukan Main, PPATK Catat Transaksi Judi Online Capai Rp600 Triliun Selama 2024, Nyalip Angka Korupsi!
- Emiten Rumah Sakit Mayapada (SRAJ) Dirikan Entitas Usaha Baru, Ini Tujuannya
- Tak Terima, Eggi Sudjana Lakukan Praperadilan
- Pasien Corona di DKI Gak Ketulungan, Jokowi Marah
- Heru Budi Tegaskan Program Makan Siang Gratis Gunakan Wadah Ramah Lingkungan
- 俄罗斯艺术留学美术学院推荐及申请流程
相关推荐:
- Bukan Main, PPATK Catat Transaksi Judi Online Capai Rp600 Triliun Selama 2024, Nyalip Angka Korupsi!
- FOTO: Tak Hanya Aurora, Lanskap Cantik Musim Dingin Ada di Norwegia
- Dear Anies Baswedan: Bioskop Batal Buka, Nasib Pegawainya Gimana?
- BYD Terancam Diblokir oleh Kementerian Komdigi Pemerintah Indonesia
- Penyair dan Tokoh Sastra Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Berikut Daftar Karyanya
- Berkunjung ke Destinasi Magis yang Lokasinya Satu Jam dari Jakarta
- Pencernaan Bisa Ambyar, Jangan Makan Semangka dengan 3 Makanan Ini
- Emiten Rumah Sakit Mayapada (SRAJ) Dirikan Entitas Usaha Baru, Ini Tujuannya
- Massa Habib Rizieq Ditangkap, Jawara Betawi: Kami Sudah Turuti Aturan Main!
- Anies Baswedan Respons Santai Soal Gugatan Usia Capres dan Cawapres 35 Tahun: Saya Percaya MK
- Polres Bubarkan Orang yang Masih Suka Nongkrong di tengah Pandemi
- Bank Index dan PT MatchMove Indonesia Luncurkan Kartu Debit Co
- DPR Tetapkan 4 Revisi RUU Sebagai Usul Inisiatif
- Angka Pengangguran Gen
- PPPK 2024: Tahapan Seleksi, Durasi Waktu Pengerjaan, Hingga Bobot Nilai
- Waskita Karya Kembali Raih Kontrak Baru Hingga Rp400 Miliar, Garap Proyek Jalan di IKN
- PDN Diretas dan Lumpuhkan Pelayanan Publik, Imigrasi Enggan Salahkan Pihak Lain
- Temui Polri, Amnesty International Desak Usut Tuntas Ricuh 22 Mei
- Polri Terbitkan Red Notice Terhadap 2 Tersangka Kasus TPPO Modus Magang ke Jerman
- Bingung dengan Istilah KIM Plus di Pilkada Jakarta, Cak Imin: Tidak ada Kimchi, Tidak ada Jong Un