Bareskrim Selidiki Kasus Dugaan Kebocoran Data Pemilih di Website KPU
JAKARTA,quickq下载地址ios DISWAY.ID- Tim Direktorat Siber Bareskrim Polri turun tangan menangani kasus dugaan kebocoran data pemilih di situs web Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid mengatakan pihaknya telah menerima informasi tersebut.
"Terkait informasi dugaan kebocoran data KPU kami dapati dari hasil Patroli Siber," kata Brigjen Adi Vivid saat dikonfirmasi, Rabu, 29 November 2023.
BACA JUGA:Viral! Tiktoker Wanita Bicara Jujur Masalah Perang Palestina dan Israel, Netizen: Nggak Tahu Sejarahnya, Mending Diam!
BACA JUGA:Profil Menantu Luhut Binsar Pandjaitan yang Diangkat Sebagai KSAD, Karier Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Gak Kaleng-kaleng
Ia mengatakan saat ini tim Polri telah menyelidiki kasus tersebut serta berkoordinasi dengan stakeholder terkait.
"Team CSIRT kami saat ini sedang melakukan penyelidikan serta berkordinasi dengan Stake holder terkait termasuk dng Pihak KPU," ujarnya.
Sebelumnya, Hacker bernama anonim Jimbo mengakui meretas situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) di hari pertama kampanye Pilpres 2024.
BACA JUGA:Jadwal Liga Champions Kamis Malam Ini: Nggak Yakin Manchester United Lolos, Ten Hag: MU Punya Sejarah
BACA JUGA:Memasuki Musim Penghujan, Pemkot Jakarta Barat Gelar Simulasi Siaga Banjir di Waduk Citra 8
Jimbo mengklaim memiliki lebih dari 250 juta (252.327.304) Data Pemilih Tetap (DPT) dan membocorkan 500 ribu data sebagai sampel yang bisa dilihat pengguna BreachForums.
Berdasarkan analisis lembaga riset CISSReC, data yang diambil Jimbo hanya mencapai 204 juta.
Jimbo menawarkan data yang diklaim memiliki data pemilih seharga 74 ribu dolar atau setara Rp 1.2 miliar.
下一篇:Jam Tangan Mewah Rp15 M Anant Ambani yang Bikin Zuckerberg Kepincut
相关文章:
- Pengalihan Arus Lalu Lintas Dampak One Way di Tol Jakarta
- IPO Diwarnai Rumor Mau Dijual ke Coinbase, Ini Kata Circle
- Kaget Tak Tahu Harga Pertalite Kini Rp 10 Ribu, Pemotor: BBM Jadi Naik? Ya Allah
- Pekan ASI Sedunia: Ibu Menyusui Butuh Dukungan Penuh
- 3 Waktu Terbaik untuk Berdoa Selama Bulan Ramadhan
- Kaget Tak Tahu Harga Pertalite Kini Rp 10 Ribu, Pemotor: BBM Jadi Naik? Ya Allah
- Nestapa Ortu Santri yang Tewas Dikeroyok Senior di Tangerang: di Mana Rasa Kasihannya?
- Besok Paripurna Interpelasi Anies Digelar, PKS Teriak Kencang: Menyalahi Peraturan!
- Media Asing Soroti Momen Sunyi Senyap Bali Kala Nyepi
- Tawuran Pecah Di Manggarai, Polisi Tembakan Gas Air Mata
相关推荐:
- Yayasan Mochammad Thohir Tebar 18 Hewan Kurban
- Deputi Dumas KPK Senin Depan Diperiksa Ditkrimsus PMJ
- Pemprov DKI Carikan Rusun Guna Relokasi Warga Simprug Terdampak Kebakaran
- Tak Profesional Tangani Kasus Brigadir J, Kapolri Copot dan Mutasi 24 Personel ke Yanma
- IHSG Sepekan Terkoreksi 0,87 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Merosot Jadi Rp12.381 Triliun
- Skrining Dexa Medica Ungkap 73% Peserta Berisiko Sakit Kronis
- Efek Minum Kopi Setiap Hari, Ternyata Bisa Kurangi Risiko Diabetes
- KPK: Syahrul Yasin Limpo Cs Nikmati Aliran Uang Rp 13.9 Miliar Hasil Setoran Pegawai di Kementan
- Isu Duet Prabowo
- Uni Eropa Cap Putin Seorang Pembual, Tidak Serius Ingin Akhiri Perang di Ukraina
- Jodoh dalam Islam, Sudah Ditetapkan atau Harus Diusahakan?
- Direktur Bina Haji Siagakan Tim PKP3JH Untuk Jemaah Haji di Madinah dan Makkah
- Mengenal Diet OMAD: Kelebihan dan Bahaya Makan Sehari Sekali
- Menatap North Cape, Kecantikan di Ujung Dunia Paling Utara
- Terkuak! Mendagri Endus Pemasok Senjata Api KKB Papua, Ternyata dari...
- Orang Tua Mario Dandy Menangis Saat Minta Maaf, Kuasa Hukum: Tak Sebanding yang Dialami David!
- Bolehkah Makan dan Minum Setelah Imsak?
- Isu Duet Prabowo
- PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!
- Bacapres 2024, Anies Baswedan Hadiri Buka Puasa Bersama di NasDem Tower