Xiaomi Merasa Jadi Korban Konspirasi Produk Otomotifnya
时间:2025-05-20 21:15:09 出处:百科阅读(143)
Xiaomi mengungkapkan ada konspirasi untuk menjatuhkan perusahaan menjelang peluncuran SUV YU7.
Tim hukum Xiaomi mengumumkan kampanye kotor dilakukan secara online dan terkoordinasi berskala besar yang menargetkan perusahaan.
Beberapa tersangka kini sedang diselidiki secara kriminal oleh otoritas Tiongkok. Operasi yang telah aktif sejak Desember 2024 itu dilaporkan semakin intensif di tengah kontroversi terkini seputar divisi otomotif Xiaomi.
Menurut Xiaomi, para pelaku menggunakan alat pembuat konten otomatis untuk membuat klaim palsu dan menggunakan hampir 10.000 akun media sosial untuk menyebarkan unggahan yang memfitnah dan menyebar hoax tentang produk Xiaomi.
Taktik yang digunakan termasuk menyebarkan rumor, memicu permusuhan publik, dan memanipulasi wacana online untuk merusak citra Xiaomi sekaligus mendongkrak pesaing.
Pendiri dan CEO Xiaomi Lei Jun menceritakan kampanye kotor ini dari beberapa hari sebelum acara peluncuran produk penting Xiaomi, SUV YU7, pada tanggal 22 Mei, dan chipset telepon pintar internal pertamanya, Xring O1.
Analis industri mencatat bahwa waktu kampanye tersebut dapat menunjukkan motif komersial karena Xiaomi berekspansi secara agresif ke sektor kendaraan listrik dan semikonduktor.
上一篇: Momen Anies Teriak Majulah
下一篇: VIDEO: Pertemuan Paus Fransiskus dan Meru, Anak Pengidap Kanker Otak
猜你喜欢
- Polri Prediksi Potensi Kerawanan Natal Tahun Ini Lebih Tinggi: Bertepatan dengan Masa Kampanye
- Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Tetap Siaga Selama Libur Lebaran
- Gubernur Khofifah Terapkan TalentDNA Berbasis AI ESQ, Wujudkan Jatim sebagai Gerbang Baru Nusantara
- Universitas Esa Unggul Gelar Rapat Tinjauan Manajemen 2024
- Cara Mengetahui Anak Punya IQ Rendah, Orang Tua Wajib Catat
- OpenAI Lirik Teluk Persia, Punya Rencana Kembangkan Pusat Data Raksasa
- BMKG Ungkap Darurat La Nina, Awas Cuaca Ekstrem Hantam Indonesia Hingga April 2025
- Palak Sopir Truk di Tanjung Priok, Dua Pria Diamankan Polisi
- Naik! Hasil Jasa Asuransi TUGU Tembus Rp228 Miliar Usai Terapkan PSAK 117