Kembangkan Riset Persepsi Publik, KPU Gandeng Asosiasi Presisi
JAKARTA,quickq最新安装包下载 DISWAY.ID- Komisi Pemilihan Umum (KPU) melangsungkan audiensi dengan Asosiasi Presisi (Perkumpulan Penyelenggara Riset Persepsi Publik Indonesia).
Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor KPU, Jakarta, Selasa, 7 November 2023 siang tadi.
BACA JUGA:Caleg Pemilu 2024 Ogah Publikasi Riwayat Hidup, KPU Surati Parpol
BACA JUGA:KPU: Caleg Perempuan di Pemilu 2024 Sebanyak 30 Persen, Partai Garuda Paling Banyak
Presisi merupakan sebuah organisasi yang berisi perkumpulan penyelenggara Riset Persepsi Publik Indonesia. Selain itu, Presisi menjadih wadah berhimpunnya sejumlah lembaga riset yang berfokus melakukan survei dan kajian persepsi publik.
Presisi juga secara progresif bekerja mengawasi dan mengontrol kaidah-kaidah penyelenggaran penelitian serta melakukan pelatihan pengembangan metode riset.
Asosiasi Presisi beranggotakan 32 Lembaga Survei dan Lembaga Kajian Strategis se-indonesia. Melalui kemitraan ini, KPU dan Presisi akan bekerja sama dalam rangka pengembangan metode riset, hal ini sebagai bentuk keseriusan dalam melahirkan riset berkualitas.
BACA JUGA:Mantan Napi Nyaleg, KPU : Tidak Ada Tanda Khusus pada Surat Suara Pileg 2024
BACA JUGA:Soal Sesi Debat Pilpres 3 Pasangan Capres - Cawapres, Ini Penjelasan KPU
"Pelatihan riset yang nantinya kami selenggarakan akan menghadirkan pihak KPU agar kita bisa berbagai ide dan gagasan tentang dunia riset," ujar Ketua Umum Asosiasi Presisi, Mohammad Anas RA.
Merespons kemitraan ini, KPU juga berharap Asosiasi Presisi mampu berperan aktif dalam menyeleksi lembaga survei yang kredibel, kehadiran lembaga survei yang kredibel dinilai mampu berkontribusi positif pada dinamika kepemiluan.
"Kami berharap Asosiasi Presisi sebagai asosiasi lembaga survei mampu menyeleksi lembaga survei yang kredibel, harapannya agar melahirkan hasil survei yang akurat khusus dalam rangka menghadapi Pilpres 2024," terang Kepala Bagian Hubungan Antar Lembaga KPU Dohardo Pakpahan.
BACA JUGA:KPU Buka Suara Terkait Video Paiman Raharjo Pimpin Rapat Pemenangan Gibran Rakabuming
BACA JUGA:KPU Ungkap Produksi Logistik Pemilu 2024 Telah Capai 57 Persen
- 1
- 2
- »
下一篇:TNI Masuk Kelas Awasi Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Angkat Bicara
相关文章:
- Di Rumah Aja Jadi Alasan Reza Artamevia Konsumsi Sabu
- Apes Banget, Gegara Gunduli Monas, Anies Terancam Dipolisikan Hingga...
- Perdana Sejak IPO, Emiten Milik Erwin Sutanto (DAAZ) Bakal Tebar Dividen Rp125 per Saham
- Le Damier de Louis Vuitton, Karya Perhiasan Mewah yang 'Abadi'
- Songsong Satu Juta Lowongan Kerja, Jobstreet by SEEK Luncurkan Kampanye #NextMillionJobs
- Totok: Jurnalis dan Pengawas Pemilu Punya Peran Sama Jaga Demokrasi
- Maskapai Ini 'Blacklist' Dua Penumpang yang Terlibat Insiden Xenofobia
- Nah Lho, Hari Ini, Kantor Yasonna Bakal Digeruduk Warga Tanjung Priok
- CORE Concept Living: Munggu Jadi Hot Spot Investasi Properti Baru yang Menjanjikan di Bali
- Ingin Tubuh Sehat Menyeluruh, Harus Berapa Lama Jalan Kaki per Hari?
相关推荐:
- PLN Icon Plus Gratiskan Internet 6 Bulan, Cukup Tukar Sampah Rumah Tangga
- Java Jazz Festival Ruang Kolaborasi Dorong Ekonomi Kreatif
- Dugaan Suap Terkait Gubenur Paman Birin, KPK Panggil Kabag Protokol Pemprov Kalsel
- Hindari Ketegangan, Pramono Anung Berharap Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Satu Putaran
- Kemendikbudristek Turunkan Tim Inspektorat Investigasi Kasus Bullying PPDS FK Undip
- Stress Kena Macet Tiap Hari, Yuk Cek Mental Anda lewat Platform ini
- Viral Ibu Melahirkan Tanpa Hamil, Kenali Tanda Awal Kehamilan
- Tak Ada Nama Jokowi dan Gibran Dalam Susunan Partai Golkar, Penonton Kecewa?
- EastFood dan EastPack Surabaya 2025 Resmi Dibuka, Wadahi Kolaborasi Industri Pangan dan Kemasan
- Ombudsman RI Desak Pemerintah Percepat Penyelamatan Sritex, Ungkap Bahan Baku Hampir Menipis
- Kapolda Metro Tegaskan Polisi Pakai Narkoba Bakal Kena PTDH
- Wamentan Mau Undang Petani Milenial Viral Ciptakan Teknologi Siram Sawah Pakai AI
- Anggaran GTK Madrasah 2025 Rp7,25 Triliun, Terbesar untuk Tunjangan Guru
- Sebanyak 1.451 Hakim Dikukuhkan, Ketua MA: Jumlah Belum Ideal Hadapi Beban Perkara
- Resmi Disahkan Kemenkumham, Yayasan Pelita Lima Pilar Siap Bantu Umat
- Skytain dan Kereta Gantung Jadi Opsi Untuk Hubungkan Jakarta dan Tangerang Selatan
- Apakah Guru Swasta Bisa Ikut PPPK 2024? Simak Penjelasannya di Sini
- Aturan Tes Kemampuan Akademik Terbit, Ini Murid yang Bisa Mengikutinya
- Bahlil Ungkap Progres Proyek LNG Terapung Terbesar di RI
- Cum Date 17 Juni, Jaya Konstruksi (JKON) akan Sebar Dividen Tunai Rp53 Miliar