Berapa Waktu Ideal Menyuapi Makan Anak di Masa MPASI?
Ada berbagai aturan makan si kecil yang perlu diperhatikan, utamanya di masa MPASI. Salah satunya terkait durasi waktu pemberian makan.
MPASI atau makanan pendamping ASI diberikan untuk melatih dan membiasakan bayi mengonsumsi makanan yang bergizi. MPASI biasanya diberikan saat bayi telah berusia 6 bulan, setelah kenyang dengan ASI.
Selain memperhatikan menu makanan, ibu juga perlu mempertimbangkan durasi waktu pemberian makan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Dalam waktu 30 menit, lanjut Tan, anak juga biasanya sudah malas melihat makanan. Mereka mulai rewel dan tak betah duduk dengan tenang.
"Jadi 30 menit anaknya sudah enggak betah, dan kita sebagai yang nyuapin, kesabaran kita sudah sampai ke puncak kepala," ujar Tan menjelaskan.
Yang kemudian jadi masalah adalah saat si kecil hanya menyelesaikan dua suap makan selama 30 menit.
Jika itu yang terjadi, Tan mengajak para ibu untuk mengevaluasi menu makan yang diberikan. Misalnya, bayi belum berusia 8 atau 9 bulan, tapi makanan sudah naik tekstur.
"Nah, ini [naik tekstur duluan] biasanya [terjadi] pada ibu yang belajar lewat media sosial. Padahal, di buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), naik tekstur itu di umur 8 sampai 9 bulan," kata Tan.
Selain itu, bisa jadi juga ukuran sendok yang digunakan untuk menyuapi anak terlalu besar. Dengan begitu, anak bisa saja muntah dan menolak makanan.
KLIK DI SINI UNTUK ARTIKEL SELENGKAPNYA.
下一篇:Bacaan Dzikir di Bulan Rajab, Agar Mendapat Pahala yang Berlimpah
相关文章:
- Benarkah Suntik Putih dan Vitamin C Bisa Sebabkan Autoimun?
- Hadiri Panggilan Bawaslu, Gibran Mengaku Tidak Ada Kegiatan Politik saat di CFD Kemarin
- Kebijakan BMAD Dikhawatirkan Picu Gelombang PHK Industri Tekstil, Ekonom Ichsanuddin Beri Kritik
- Studi Temukan 3 Minuman Bisa Picu Stroke, Ada yang Dikira Sehat
- Beasiswa Bank Indonesia 2025: Cek Syarat, Kriteria, dan Cara Pendaftaran
- Bukti Pengabdian Prabowo, Mendirikan Akademi Sepakbola Demi Wujudkan Timnas Indonesia di Piala Dunia
- Nama dan Manajemen Baru, Satpol PP DKI Akui Cabut Segel Holywings Gatsu
- Harganya Meroket, Perdagangan Saham Emiten TGUK Dihentikan Sementara oleh BEI
- FOTO: Main ke Taman Pattaya Thailand Seperti di Film 'Willy Wonka'
- Otorita IKN Sebut 23 Investor Sudah lakukan Groundbreaking di tahun 2023
相关推荐:
- Catat, Ini 5 Shio Paling Sial di Tahun Naga Kayu
- Didukung MUFG, Danamon dan Adira Finance Kembali Hadir Semarakkan IIMS Surabaya 2025
- Hadiri Panggilan Bawaslu, Gibran Mengaku Tidak Ada Kegiatan Politik saat di CFD Kemarin
- Cara Mengetahui Anak Punya IQ Rendah, Orang Tua Wajib Catat
- Jelang Menikah 7 Januari, Pangeran Abdul Mateen 'Pamer' Calon Istri
- Siskaeee Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel terkait Status Tersangkanya
- Melejit 34% dalam Sehari, Saham COCO Masuk Pantauan BEI
- Tabrak Lansia Pejalan Kaki di Jalan MH Thamrin, Sopir TransJakarta Dinonaktifkan
- Jadwal Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 Segera Dibuka, Cek Syarat dan Cara Daftarnya
- Polri Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu, 6 di Antaranya Politik Uang
- Surat Edaran Bersama 3 Menteri Nomor 2 Tahun 2025 Tentang Libur Ramadhan, Berikut Isi dan Link PDF!
- Harga Tiket Masuk Jakarta Aquarium Safari 2023 dan Cara Belinya
- Ini Negara Paling Aman di Dunia untuk Traveling di 2024
- Studi: 4,5 Tahun, Rentang Waktu Kritis Depresi ke Bunuh Diri
- Bacaan Dzikir di Bulan Rajab, Agar Mendapat Pahala yang Berlimpah
- Peneliti Akhirnya Temukan Alasan Urine Berwarna Kuning
- Rahasia Dapatkan DANA Kaget Tiap Hari: Ikuti Cara Ini biar Banjir Cuan
- Waktunya Hampir Habis! Pendaftaran SNBP 2025 Ditutup Besok, Jangan Sampai Impian PTN Kandas
- Masak Cumi Berapa Menit agar Tidak Alot?
- Kementerian Investasi dan Hilirisasi Kembali Hadirkan Paviliun Indonesia dalam WEF 2025