WEAVE Dapat Suntikan Modal Rp1 Triliun dari NTT e
PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE) atau yang dikenal sebagai WEAVE mendapatkan dorongan besar untuk memperkuat posisinya di industri telekomunikasi Indonesia. Perusahaan ini baru saja memperoleh suntikan modal segar senilai Rp1 triliun dari investor strategis asal Jepang, Nippon Telegraph and Telephone e-Asia (NTT e-Asia).
Dengan investasi ini, NTT e-Asia akan menguasai 49 persen saham IJE, menjadikan perusahaan asal Jepang itu sebagai mitra strategis utama WEAVE. Meski begitu, PT Solusi Sinergi Digital Tbk (SURGE/WIFI) melalui anak usahanya PT Jaringan Infra Andalan (JIA) tetap mempertahankan kendali mayoritas dengan porsi saham 50,85 persen.
Baca Juga: Surge (WIFI) Jual Saham Anak Usaha, Nilainya Sentuh Rp360 Juta
Manajemen WEAVE menyatakan bahwa aksi korporasi ini dilakukan bukan hanya untuk menambah modal, tapi juga sebagai langkah strategis mempererat kerja sama dengan pemain global di sektor telekomunikasi.
“Ini menjadi momen penting untuk memperkuat struktur permodalan sekaligus membuka peluang baru dalam mengembangkan layanan Fiber To The Home(FTTH), ISP, dan pengelolaan jaringan digital secara lebih masif di Tanah Air,” ujar manajemen dalam keterbukaan informasi, dikutip Sabtu (7/6/2025).
Baca Juga: Anak Usaha Surge (WIFI) Kantongi Kredit Rp978 Miliar dari BNI, Dananya Buat Ini
Lebih lanjut, investasi ini juga membawa perubahan signifikan pada struktur manajemen WEAVE, dengan penambahan tiga direktur baru dan satu komisaris, menandakan komitmen kuat dalam menghadirkan kepemimpinan yang berorientasi pada ekspansi dan inovasi.
Dengan kolaborasi strategis ini, WEAVE diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur digital yang kini menjadi tulang punggung transformasi digital nasional, sekaligus memperkuat ekosistem teknologi Indonesia dalam menghadapi persaingan global.
下一篇:Essity Perkuat Kemitraan Strategis dengan Pemerintah Indonesia Atasi Resistensi Antimikroba (AMR)
相关文章:
- Alice Norin Mengidap Kanker Sarkoma, Kenali Penyebab dan Gejalanya
- Misa Arwah untuk Paus Fransiskus Digelar di Katedral Jakarta
- 5 Orang yang Harus Hati
- DPMPTSP DKI Buka Layanan di Jakarta Fair Kemayoran
- Bukan Bali, Jawa Timur Provinsi Favorit Wisatawan Indonesia pada 2023
- Konon Mandi dengan Kloset Terbuka Bisa Bikin Jerawatan, Ini Faktanya
- KRL Tujuan Tanah Abang Berhenti di Stasiun Manggarai
- Densus 88 Tangkap 3 Teroris Jaringan NII di Tangerang yang Ingin Ubah Ideologi
- 3 Makanan Khas yang Selalu Ada Saban Cap Go Meh
- Bagaimana Seharusnya Prosedur USG yang Tepat Dilakukan?
相关推荐:
- Yayasan Mochammad Thohir Tebar 18 Hewan Kurban
- PM Tiongkok Sebut Kopi dan Sarang Burung Walet Indonesia Laris Manis di China
- Waspada, Otot Dasar Panggul Kendur Pada Ibu Hamil Jadi Gampang Ngompol
- KRL Tujuan Tanah Abang Berhenti di Stasiun Manggarai
- Gunakan Baju Warna Biru, Anies
- Minum 7 Jenis Teh Ini Saat Terkena Demam dan Batuk
- 9 Cara Agar Kucing Tak Lagi Pipis Sembarangan
- Rizal Ramli Akan Dimakamkan di TPU Jeruk Purut
- Di Kota di India Ini, Dilarang Jual dan Beli Permen Kapas Warna
- Ternyata Ini Alasan Sering Merasa Cemas di Malam Hari
- Ragunan: Lokasi, Jam Buka, Fasilitas, dan Tiket Masuk Terbaru
- Prabowo Gelar Open House di Istana Jakarta untuk Masyarakat Umum, Ini Akses Masuknya
- Resep Mi Panjang Umur, Cocok untuk Sajian Tahun Baru Imlek
- 3 Cara Pilih Kursi Kereta Api agar Tak Hadap Mundur
- Ternyata Anak
- Apakah Berenang dan Menyelam Bisa Membatalkan Puasa?
- 5 Wilayah Kerja PTPN Regional 5 Dapat Jatah Hewan Kurban
- Polri Pastikan Tak Ada Anggota Divhubinter Terlibat Pemerasan WN Kanada
- Mengenal Golden Visa untuk Investor Kakap IKN
- Rendangoni, Kombinasi Unik Rendang Caneloni yang Pikat Warga Eropa