Jokowi Tegaskan Jika Presiden Boleh Kampanye dan Memihak
时间:2025-05-20 15:57:55 出处:时尚阅读(143)
JAKARTA,quickq收费 DISWAY.ID- Presiden Joko Widodo (Jokowi) tegaskan jika presiden boleh kampanye dalam pemilihan umum (pemilu).
Bahkan, Presiden Jokowi menegaskan seorang presiden boleh memihak.
Ia mengatakan hal itu dikarenakan setiap orang memiliki hak demokrasi.
BACA JUGA:Inara Rusli Diperiksa atas Dugaan Ilegal Akses: Saya Bingung Dia Maunya Apa
BACA JUGA:4 Komentar Melki Sedek Huang Pada Gibran Saat Debat Cawapres, Nomor 2 Seperti Kata Netizen
"Ini kan hak demokrasi, hak politik setiap orang setiap menteri sama saja, yang paling penting presiden itu boleh loh itu kampanye, presiden itu boleh loh memihak, boleh," kata Jokowi dalam keterangannya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu, 24 Januari 2024.
Namun, Jokowi menegaskan dalam berkampanye tersebut pejabat negara tidak diperbolehkan menggunakan fasilitas negara.
"Tapi yang paling penting waktu kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara," tegasnya.
BACA JUGA:Timnas AMIN Akui Banyak Kecocokan dengan Pihak Ganjar, Koalisi 01 dan 03 Makin Terbuka
BACA JUGA:Hasil Piala Asia 2023 Grup C: Palestina Ukir Sejarah Lolos 16 Besar Usai Kalahkan Hongkong 3-0, Dampingi Iran dan UEA
Jokowi mengatakan bahwa meskipun kepala negara ataupun menteri bukan pejabat politik, namun sebagai pejabat negara memiliki hak untuk berpolitik.
"Boleh Pak (berpolitik), kita ini kan pejabat publik sekaligus pejabat politik masa gini enggak boleh, berpolitik enggak boleh, boleh. Menteri juga boleh," kata Jokowi.
Meski demikian, Ia mengatakan akan melihat waktu yang tepat untuk berkampanye.
"Ya nanti dilihat," ujarnya.
- 1
- 2
- »
上一篇: Berbagi di Bulan Ramadan, Front Pemuda Muslim Maluku Bukber Bareng Masyarakat Marjinal
下一篇: Klarifikasi Soal Mic Gibran di Debat Cawapres, Ketua KPU: 'Roy Suryo Memang Tukang Fitnah!'
猜你喜欢
- Bukti Pengabdian Prabowo, Mendirikan Akademi Sepakbola Demi Wujudkan Timnas Indonesia di Piala Dunia
- 3 Minuman Terbaik untuk Usia 50
- Resmi Perubahan Harga BBM Pertamina, Berlaku 17 Mei 2025 di Seluruh Indonesia
- India Ketar
- Terbukti Suap Eks Penyidik KPK, Pengadilan Vonis Azis Syamsuddin 3,5 Tahun Penjara
- FOTO: Boneka Raksasa Kaws Mejeng di Bangkok Thailand Jadi Magnet Turis
- Harga Tiket Pesawat ke Malaysia buat Nonton MU Vs ASEAN All
- Kesempatan Klaim Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu Malam Ini
- Ya Ampun... Pelapor Arteria Dahlan Soal 'Bahasa Sunda' Dipanggil? Ini Penjelasan Polisi