Maskapai Tertua di Dunia, Pernah Punya Rute Terbang Amsterdam
Saat ini begitu banyak maskapai penerbangan di dunia. Tapi, ternyata ada maskapai penerbangantertua di dunia yang sampai hari ini masih beroperasi.
Adalah Koninklijke Luchtvaart Maatschappij (KLM), maskapai terkemuka asal Belanda, yang dinobatkan sebagai yang tertua di dunia. KLM Royal Dutch Airlines atau biasa disebut KLM didirikan pada 1919.
Seperti dilansir Flight Connections, rute penerbangan pertama KLM dibuka pada 17 Mei 1920 dengan melayani penerbangan antara Amsterdam, Belanda dan London, Inggris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada 16 Juli 1928, KLM mendirikan maskapai anak perusahaan bernama Koninklijke Nederlandsch Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM), yang bertugas untuk melakukan penerbangan reguler dari Belanda ke Batavia, kota yang sekarang dikenal sebagai Jakarta, Indonesia.
Kala itu, Belanda sendiri masih menjajah Indonesia. September 1929, resmi diumumkan penerbangan terjadwal Amsterdam dan Batavia. Hingga meletusnya Perang Dunia II, penerbangan ini adalah penerbangan terjadwal terjauh di dunia menempuh jarak sekitar 14.000 kilometer.
Setelah Perang Dunia II berakhir pada bulan Agustus 1945, KLM pun segera membangun ulang jaringannya. KNILM bergabung dengan maskapai dan kembali memfokuskan operasi di kawasan Eropa.
Selanjutnya pada 2004, maskapai KLM bergabung dengan SkyTeam, yang merupakan aliansi maskapai penerbangan Internasional ternama di Eropa. Maskapai KLM kemudian diakuisisi oleh Air France dan membentuk nama perusahaan baru Air France KLM.
Namun, maskapai KLM maupun Air France sekarang beroperasi melalui skema perusahaan terpisah, yang tetap mempertahankan logo dan pusat komando penerbangan masing-masing. KLM tidak hanya menjadi pelopor dalam halpenerbangan tetapi juga dalam hal bahan bakar ramah lingkungan.
Maskapai asal Belanda ini berinovasi dengan bahan bakar kerosin sintesis.Bahan bakar tersebut dibuat dari 500 liter kerosin sintesis (132galon), karbon dioksida, air, dan sumber energi terbarukan, yang diklaim dapat mengurangi emisi rumah kaca dari penerbangan.
Saat ini, KLM masih terbang ke Jakarta dan Denpasar, tetapi dengan pesawat yang lebih modern dan cepat. Maskapai ini juga melayani 164 destinasi internasional di 63 negara mulai Maret 2024, beberapa negara di antaranya juga dari Asia Tenggara, seperti Filiphina, Thailand dan Singapura.
(anm/wiw)(责任编辑:探索)
- Terus Dihantam dan Dikritik, Anies Baswedan Malah Untung Bak Ketiban Durian Runtuh
- 7 Tips Puasa Untuk Ibu Hamil Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat
- Pelancong Harus Tahu, Perayaan Nyepi di Bali Sampai Jam Berapa?
- Rezim Trump Ngotot, Keputusan Pengadilan Tak Akan Hentikan Negosiasi Tarif AS
- 5 Prinsip Penting Pengembangan Kurikulum Menurut Guru Besar Unesa
- Dunia akan Kiamat saat Palestina Merdeka, Benarkah?
- 威斯敏斯特大学服装设计专业好么?
- Keluarga Korban Hadiri Gelar Perkara Kecelakaan Anak Pejabat Polda NTB
- Isi Dokumen Hasto di Rusia Diamankan Connie Bakal Jadi Bom Waktu, Klaim atau Cuma Gertakan?
- 新南威尔士建筑学研究生申请条件
- Jhony G Plate Resmi Dipecat Jokowi Beri Ucapan Terima Kasih, Ini Sosok Plt Menkominfo
- Polisi Periksa Mario Dandy Terkait Kasus Dugaan Pencabulan pada AG
- Anggaran Sumur Resapan Dihapus, Anies Baswedan Bisa Tersudut
- KPU Pastikan Tahapan Pendaftaran Caleg Secara Digital
- Berkas Perkara Lengkap, Habib Rizieq OTW Duduk di Kursi Pesakitan
- 3 Tanda Pilek pada Anak yang Perlu Diwaspadai
- Nama Wamendagri Dicatut Sebagai Ayah Seorang Bayi, Ibu Bayi dan RSPI Digugat ke PN Jaksel
- 3 Tanda Pilek pada Anak yang Perlu Diwaspadai
- KAI Sumut Catat Peningkatan Penumpang Kereta Api Awal Tahun 2025, Stasiun Medan Paling Padat
- KPU Pastikan Tahapan Pendaftaran Caleg Secara Digital