RUPTL Buka Pintu 1,7 Juta Orang, Ini Daftar Jurusan yang Dibutuhkan!
Pemerintah melalui Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2025–2034 menetapkan arah baru pembangunan sektor kelistrikan nasional. Tak hanya fokus pada transisi menuju energi hijau, RUPTL terbaru ini diproyeksikan mampu menjadi motor penciptaan lapangan kerja berskala besar, yakni hingga 1,7 juta tenaga kerja.
Dalam konferensi pers peluncuran RUPTL, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengungkapkan bahwa sektor ketenagalistrikan memiliki potensi besar dalam menyerap tenaga kerja di berbagai lini, terutama pembangkitan dan transmisi listrik. Dari total proyeksi tersebut, 836.696 tenaga kerja akan terserap di sektor pembangkitan, sedangkan 881.132 lainnya akan terlibat dalam sektor transmisi dan pembangunan gardu induk.
“Lebih dari 91% merupakan green jobs. Ini adalah peluang besar bagi anak-anak muda Indonesia untuk berperan langsung dalam transformasi energi nasional,” ujar Bahlil pada Senin (30/5), di Jakarta.
Baca Juga: PLN Gaspol Jalankan RUPTL Paling Hijau Sepanjang Sejarah, 76% Energi Terbarukan
Segmen pembangkitan berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) menjadi penyumbang terbesar lapangan kerja hijau. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) memuncaki daftar dengan potensi menyerap 348.057 tenaga kerja, disusul PLTA/Minihidro (129.759), PLTA Pump Storage (94.195), dan sistem penyimpanan energi berbasis baterai (68.193).
Selanjutnya, Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) membuka peluang untuk 58.938 tenaga kerja, Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) sebanyak 42.700, dan Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLTBm) 7.197. Pembangkit lain yang juga berkontribusi adalah PLTSa (2.429), PLTBg (1.481), serta PLTAL (341).
Baca Juga: Intip Cara PLN IP Capai RUPTL 10 Tahun Kedepan
Kementerian ESDM juga mengumumkan sejumlah program studi (prodi) strategis yang dibutuhkan untuk mengisi posisi di sektor green jobs tersebut. Di antaranya adalah Teknologi Energi Terbarukan, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Lingkungan, hingga Teknik Bioenergi dan Kemurgi.
Upaya ini dinilai sejalan dengan visi pemerintah dalam mempercepat transisi energi sekaligus membuka peluang ekonomi baru yang ramah lingkungan. Para lulusan dari jurusan terkait diharapkan siap mengambil peran strategis dalam mendukung keberhasilan implementasi RUPTL 2025–2034.
(责任编辑:休闲)
- Prabowo Resmi Tetapkan 27 November 2024 Sebagai Hari Libur Nasional
- Soal Gaji Pengurus Kopdes Merah Putih, Ini Kata Budi Arie
- VIDEO: Melihat Kemeriahan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pakistan
- Resmi Gantikan Bambang Brodjonegoro sebagai Komisaris Utama Telkom, Ini Profil Angga Raka Prabowo
- Kuasa Hukum Bambang Trihatmodjo Tegaskan Dana Talangan Se games 1997 Bukan dari APBN
- Plt Gubernur DKI Diminta Fokus pada Kepentingan Umum
- Budi Arie Jamin Warung Kecil Tak Tergusur Kopdes
- Kominfo Gandeng Operator Seluler Jalankan Makan Gratis dan Sekolah Rakyat
- Daftar 10 Kota di Dunia dengan Biaya Hidup Termahal
- NYALANG: Ketika Api Berbicara
- Kejagung Sebut Kerugian Negara Korupsi Pertamina Rp50 Miliar
- Istilah 'Fufufu' Ramai di Media Sosial, Apa Artinya?
- Ramai di Medsos, Toko ZARA di Negara Ini Diamuk Massa Pro
- Prediksi Tren Pariwisata Coolcation, Negara Dingin Akan Jadi Primadona
- VIDEO: Detik
- FOTO: Lembut dan Cair Koleksi Teranyar Armani di Milan Fashion Week
- Dompet Dhuafa dan PUB Gulirkan Program Bebas Rentenir dan Pinjol
- Tips Sederhana Ini Bikin Tamu Tak Kebingungan Saat Keluar Kamar Hotel
- Bukan Cuma Kasus Joseph Paul Zhang, Menag Juga Soroti Desak Made
- Ini Solusi Buat Pelamar CPNS 2024 Gagal Login karena Lupa Password Akun Simulasi CAT BKN