会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Rugi Miliaran Rupiah, Puluhan Korban Penipuan Investasi Bodong Melapor!

Rugi Miliaran Rupiah, Puluhan Korban Penipuan Investasi Bodong Melapor

时间:2025-05-30 12:53:32 来源:quickq iphone 作者:知识 阅读:148次
Warta Ekonomi,quickq 官方网站 Jakarta -

Puluhan nasabah dari berbagai daerah mengaku menjadi korban dugaan investasi bodong oleh PT. Corpus Prima Mandiri. Mereka pun melaporkan hal tersebut ke Polda Jatim, Senin (22/8/22).

Kuasa hukum korban, Bambang Soetjipto mengatakan para nasabah dirugikan hingga miliaran rupiah. "Yang menunjuk kami sebagai kuasa hukum jumlahnya puluhan, tetapi dari informasi yang kami terima jumlah nasabahnya ratusan," jelasnya. 

Rugi Miliaran Rupiah, Puluhan Korban Penipuan Investasi Bodong Melapor

Rugi Miliaran Rupiah, Puluhan Korban Penipuan Investasi Bodong Melapor

Bambang menyebut perusahaan itu melakukan investasi mirip deposito bank dengan iming-iming bunga tinggi dan jaminan keamanan modal yang ditempatkan di beberapa bidang usaha. Setelah jatuh tempo, para nasabah tak bisa mendapatkan uang setorannya kembali. 

Rugi Miliaran Rupiah, Puluhan Korban Penipuan Investasi Bodong Melapor

"Para nasabah diiming-imingi deposito dengan bunga yang sangat tinggi di atas rata-rata perbankan pada umumnya yakni sebesar 12% per tahun. Berbagai hadiah juga ditawarkan seperti pelesiran keluar negeri," jelasnya. 

Rugi Miliaran Rupiah, Puluhan Korban Penipuan Investasi Bodong Melapor

Bambang menceritakan pada Agustus 2019 salah satu nasabah dihubungi agen dengan penawaran deposito bunga tinggi dan meyakinkan korban dengan menjelaskan pada pelapor aset perusahaan secara keseluruhan sebesar Rp 8 triliun. 

"Percaya akan apa yang dikatakan agen, nasabah akhirnya menempatkan dananya sebesar Rp.500 juta di awal deposito dan agen mempertemukan nasabah dengan Bos PT Corpus," jelasnya.

Dari hasil pertemuan tersebut, nasabah menyetorkan depositonya senilai Rp.500 juta diiming-imingi dua tiket tur ke Jepang. Namun, selang beberapa hari, pihak agen kembali menghubungi jika ada dana yang ingin didepositokan akan ditambah satu tiket tur. 

Kemudian pelapor kembali mendepositokan dananya sebesar Rp 500 juta. "Total dana yang didepositokan nasabah Rp1,5 miliar. Dalam kurun waktu yang dijanjikan, nasabah hanya menerima satu sampai dua kali pembayaran bunga deposito pada tahun 2019. Menginjak tahun 2020 sudah tidak menerima bunga hingga saat ini," jelasnya. 

Bambang menjelaskan bahwa dari hasil pengakuan nasabah tak hanya klien nya yang menjadi korban kejahatan perbankan tersebut. Sejumlah nasabah lain yang mengalami nasib yang sama juga mulai melaporkan PT. Corpus ke Polda Jatim.

"Total saat ini sudah ada 29 kreditur yang diketahui dengan total kerugian mencapai miliaran rupiah," jelasnya.

(责任编辑:百科)

相关内容
  • Habib Bahar yang Ditahan, Tetap Pak Jokowi yang Disalahin, Duh...
  • Erick Thohir Resmikan Antara Heritage Center, Ikon Wisata Jurnalisme
  • 2025美国艺术留学本科申请规划
  • Satu per Satu Orang Dekat Anies Kehilangan Jabatan, Musni Umar: Terjadi Politik Bumi Hangus di DKI
  • Apa Benar Bayi Tabung Lebih Mungkin Lahir Kembar?
  • Jenderal Napoleon: Saya Bertindak, Jangan Main
  • 爵士萨克斯意大利留学
  • Apakah Ibu Hamil Pengidap Lupus Bisa Menular ke Bayinya?
推荐内容
  • Jaga Lingkungan, Prancis Bakal Batasi Peredaran Produk Fast Fashion
  • Mewujudkan Kemandirian Antariksa Indonesia di Tengah Rivalitas Global
  • Aliansi Kader HMI Kepulauan Riau Minta Jokowi Reformasi Total Polri
  • Aliansi Kader HMI Kepulauan Riau Minta Jokowi Reformasi Total Polri
  • MAX & TYDA预科班
  • Awas, Hentikan 7 Kebiasaan Ini agar Jerawat Tidak Makin Parah