Waspada 3 Risiko ini Jika Ibu Mau Hamil Lagi Setelah Operasi Caesar
Daftar Isi
- Risiko Punya Anak Usai Melahirkan Caesar
- 1. Pendarahan
- 2. Muncul plasenta akreta
- 3. Perlekatan organ
Salah satu metode melahirkanyang saat ini banyak dilakukan wanita adalah metode caesar. Metode ini dianggap bisa membantu ibu yang kesulitan melahirkan pervaginam.
Meski begitu, metode caesar atau persalinan non vagina ini tidak selalu mulus. Dokter spesialis kebidanan dan kandungan sub spesialis kedokteran fetomaternal Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jaya, Novan Satya Pamungkas mengatakan ada beberapa hal yang harus diwaspadai ibu jika berniat hamil lagi setelah operasi caesar.
"Memang banyak yang memilih caesar, tapi ingat caesar itu bedah, ada beberapa risiko yang harus ditanggung ibu, apalagi jika berniat punya anak lagi," kata Novan dalam diskusi media yang digelar RSPI Bintaro Jaya, Selasa (20/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :![]() |
2. Muncul plasenta akreta
Plasenta akreta merupakan kondisi yang terjadi saat plasenta tumbuh terlalu dalam di dinding rahim. Sehingga plasenta sulit lepas ketika proses melahirkan terjadi.
"Normalnya plasenta akan lepas setelah proses melahirkan. Tapi kalau terjadi plasenta akreta, dia akan susah lepas karena menembus sampai ke otot rahim," kata dia.
Ketika hal ini terjadi, perdarahan masif bisa terjadi. Bahkan beberapa kasus terjadi ketika ibu mengalami pendarahan yang cukup banyak yang berujung pada kematian.
Lihat Juga :![]() |
3. Perlekatan organ
Ketika ibu terlalu sering melakukan caesar, bisa terjadi perlekatan organ terutama yang ada di perut. Hal ini tentu sangat berbahaya untuk kesehatan ibu.
Memang kata Novan, tidak ada larangan atau batasan berapa kali sebaiknya ibu melahirkan caesar, tapi lakukanlah semua prosedur sesuai anjuran dokter.
"Lakukan pemeriksaan USG, konsultasi agar kehamilan, proses melahirkan semua berjalan lancar. Ingat, semua kehamilan itu harus direncanakan," katanya.
(tst/chs)(责任编辑:休闲)
- ·国外学艺术有什么条件?
- ·BSSN RI Bersama OIKN Bersinergi Amankan Upacara HUT RI di IKN dari Serangan Siber
- ·Berkat Program ini, Transaksi QRIS Bank Sinarmas Melonjak 100 Persen
- ·Istri Ridwan Kamil Nyatakan Mundur dari Pencalonan Walikota Bandung dan Gubernur Jawa Barat
- ·Anak Buah Budi Arie Dirjen IKP Usman Kansong Mundur dari Jabatan!
- ·Pemberian Susu Ada di Program Makan Bergizi Gratis, Apa Kata KemenPPPA?
- ·Wisata Teknologi dan Inovasi di Shenzhen China Diciptakan oleh 'Budaya Tukang Insinyur'
- ·Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini
- ·PMI Manufaktur Turun Drastis, Jokowi Minta Jajarannya Membeli Produk Dalam Negeri
- ·5 Hal Penting yang Harus Dilakukan saat Pasangan Kepergok Selingkuh
- ·Berkontribusi dalam Penyediaan Nutrisi, Sarihusada Raih Penghargaan di Ajang Peduli Gizi 2025
- ·BPIP Minta Maaf Soal Pelepasan Jilbab Paskibraka, Pastikan Kembali Berjilbab Saat Upacara di IKN
- ·Ini Susunan Upacara Bendera Lengkap Rangkaian Acara HUT RI 17 Agustus 2024 di IKN dan Istana Merdeka
- ·DKH Hospitals dan TVGH Taiwan Resmi Jalin Kerja Sama Strategis Bidang Kesehatan
- ·莫纳什大学视觉传达专业全面解析
- ·PT Victoria Care Indonesia Tbk Umumkan Perubahan Pengurus Perseroan dan Pembagian Dividen
- ·Mundur dari Ketum Golkar, Dave Laksono: Posisi Pak Airlangga Sampai Munas Masih Amat Penting!
- ·Inovasi Digital KOPRA Bawa Bank Mandiri Raih Penghargaan The Asian Banker 2025
- ·Heboh Paskibraka Tak Boleh Berhijab Saat Pengukuhan, Menag Yaqut: Orang Pakai Jilbab Itu Hak
- ·Modus Judi Online Kian Variatif, PPATK: Mulai dari Kedok Money Changer Hingga Ekspor