Mitos Atau Fakta: Benarkah Telur Dadar Picu Diabetes Kanker ?
Belakangan viral di media sosial yang menyebutkan bahwa telurdadar picu diabetesdan kanker. Namun benarkah hal tersebut?
Asal mula informasi terkait telur dadar picu diabetes dan kanker ini disebut gara-gara biotin. Dalam salah satu podcast menyebut bahwa telur ayam mengandung avidin pada putih telur dan biotin pada kuning telur. Ketika keduanya dicampur menjadi telur dadar, avidin akan mengikat biotin sehingga tubuh akan kekurangan biotin yang meningkatkan risiko kanker dan diabetes.
Benarkah telor dadar picu diabetes kanker ?
Biotin adalah vitamin yang berperan penting dalam pembakaran protein, karbohidrat, dan lemak. Vitamin ini memang punya peran penting dalam reaksi biokimia dalam tubuh misalnya transfer karbondioksida dan metabolisme karbohidrat dan lemak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Avidin akan mengikat erat biotin yang dilepaskan selama pencernaan protein makanan dan mencegah penyerapannya dalam tubuh. Namun, yang harus diperhatikan, avidin akan hancur saat dimasak. Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa memasak telur mengubah sifat avidin, sehingga mengganggu kemampuannya untuk mengikat biotin dengan erat.
Hal ini juga berarti bahwa, mengkonsumsi telur mentah secara rutin dalam jangka waktu lama menyebabkan kekurangan biotin karena avidin yang terdapat dalam putih telur mengikat biotin dengan erat sehingga membuat biotin tidak tersedia untuk penyerapan usus.
Hanya saja, mengutip Science Direct, kekurangan biotin pada manusia adalah hal yang jarang terjadi.
Bagaimana dengan telur dadar disebut bisa menyebabkan diabetes?
Dalam penelitian yang dimuat dalam The American Journal of Clinical Nutritiontentang hubungan konsumsi telur dan diabetes tipe 2, penelitian menyebutkan bahwa hal itu tidak berpengaruh secara signifikan.
Lihat Juga :![]() |
"Secara keseluruhan, kami menganalisis data dari 219.979 subjek, termasuk 8.911 kasus DM. Hasilnya, tidak ada hubungan yang signifikan secara statistik antara konsumsi telur dengan DM pada penelitian," tulis peneliti.
Selain itu American Diabetes Association menganggap telur sebagai pilihan yang sangat baik bagi penderita diabetes. Itu karena satu butir telur berukuran besar hanya mengandung sekitar setengah gram karbohidrat dan 7 gram protein berkualitas tinggi serta nutrisi penting lainnya.
Telur dapat dengan aman dimasukkan ke dalam rencana makan diabetes yang sehat.
(chs)(责任编辑:百科)
- Pesawat Putar Balik Usai Terbang 4 Jam Gara
- Bandung Kembali Bergema Lewat Bank bjb Bandoeng 10K: Ribuan Pelari Hidupkan Semangat Kota
- Specialty Coffee Expo 2025 di Houston Menjadi Tujuan BNI Xpora Bawa Kopi Sumatra
- Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya
- Kampanye Anies di Padang Sesak Dipadati Simpatisan: 'Republik Ini Bukan Untuk Keluarganya'
- Kabar Baik Nih untuk Dosen, Mendiktisaintek Sebut Tukin Disetujui Kemenkeu
- DPRD Minta Pemprov DKI Rutin Lakukan Fogging Nyamuk DBD: Jangan Nunggu Ada Kasus Dulu
- Alasan Pramugari Tak Wajib Bantu Penumpang Taruh Tas di Bagasi Kabin
- Sidang Praperadilan Kivlan Zen Ditunda, Apa Alasannya?
- Minum Susu Saat Buka Puasa, Boleh atau Tidak?
- Bandung Kembali Bergema Lewat Bank bjb Bandoeng 10K: Ribuan Pelari Hidupkan Semangat Kota
- Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes
- 50 Persen Orang Indonesia Overthinking, Ekonomi Politik Biang Keroknya
- Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?
- Solusi BPJS Kesehatan Tak Defisit dari Anies, Gandeng Stakeholder dan Pakar
- Penting! Perhatikan Hal ini Sebelum, Saat dan Setelah Banjir
- Warganet Ngeluh Sepeda Hilang Saat Diparkir di Stasiun, MRT Janji Perbaiki Prosedur Keamanan
- Asal Jalan Ditutup, Dishub DKI Sebut JLNT Aman Dilintasi Pesepeda
- KPK Puas Hak Politik Taufik Kurniawan Dicabut 3 Tahun?
- PPSU Cempaka Putih Wafat saat Bekerja, Pemprov DKI: Hak